Header Ads

Kemudahan Menggunakan Strategi Growth Hacking Dalam Marketing Startup


Di zaman sekarang yang mana teknologi dan juga informasi merupakan ilmu pengetahuan yang sangat digunakan oleh orang orang atau manusia saat ini dalam menyalurkan informasi atau juga pesan dengan tujuan untuk dapat membantu menyelaesaikan permasalahan demi mencapai tujuan kedepannya, seperti halnya startup yang merupakan perusahaan rintisan yang tentunya belum lama beroperasi yang artinya itu merupakan perusahan yang baru masuk atau juga masih berada pada fase pengembangan dan juga penelitian untuk terus menemukan pasar meupun mengembangkan produknya, dalam mengembangkan produknya tentunya bisa menggunakan strategi growth hacking yang mana strategi marketing yang di desain dengan konsep untuk pertumbuhan yang cepat dengan dana dan juga sumber daya manusia yang terbatas, sehingga strategi growth hacking tersebut mampu memungkinkan sebuah startup untuk tumbuh lebih cepat.

Dalam hal ini tentunya setiap founder menginginkan startup yang di dirikannya untuk dapat tumbuh dengan cepat dan juga segera dapat menghasilkan keuntungan yang mana pertumbuhan atau growth menjadi sebuah acuan dengan salah satu cara untuk mencapi tujuan tersebut yaitu dengan cara mengadopsi strategi growth hacking yang mana dengan strategi inilah startup dapat tumbuh lebih cepat bahkan juga meski dengan bermodalkan yang tidak begitu besar, istilah ini menjadi sangat popular dai kalangan para pegiat startup, apabila ingin melakukan bisnis agar berkembang dengan cepat meskipun berada pada tahap tahap awal pengembangan startup tentunya dengan growth hacking bisa kita gunakan untuk strateginya.

Dalam tahapannya strategi growth hacking memungkinkan sebuah startup untuk dapat tumbuh dengan cepat bukan hanya dari segi jumlah pengguna atau juga pelanggan namun brand juga dapat menjadi lebih kuat hingga kompetitif, untuk tahapannya sendiri terdapat 5 tahapan yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur kesuksesan dari strategi growth hacking yang man akelima tahapan tersebut yaitu acquisition, activation, retention, referral dan juga revenue untuk jelasnya yaitu,;

Acquisition
tahapan yang merupakan kontak pertama yang terjadi antara produk anda dengan pengguna, yaitu untuk mendapatkan subscriber atau juga follower yang man ahal itu juga merupakan tolak ukur tahapan untuk kesuksesan

Activation
Kelanjutan dari tahapan acquisition yang mana setelah mendapatkan subscriber dan follower perlu di kelola agar dapat meningkat untuk menjadi pelanggan yang mana di tahapan ini kita bisa melakukan edukasi lebih mendalam dan memulai untuk menjelaskan benefit dari produk yang kita miliki.

Retention
Dalam tahapan ini pelanggan yang sudah kita dapatkan perlu untuk kita ubah agar dapat kita jadikan sebgai pelanggan tetap sehigga tahapan kali ini kita perlu melakukan upaya agar orang yang sudah menggunakan atau membeli produk kita dapat membeli lagi nantinya.

Referral
Dalam strategi kali ini tentunya kita dapat mengandalkan marketing mulut ke mulut yang mana ini merupakan dasar dari tahapan referral, setelah memiliki basis pelanggan yang kuat kita perlu untuk membuat pelanggan tersebut menceritakan dan juga menawarkan produk kita kepada orang lain yang mereka kenal tentunya.

Revenue
Dari kesemuanya itu tujuan dalam membangun startup yaitu untuk bisa mendapatkan revenue, setelah memiliki pelanggan tetap tentunya hasil dari semua itu kita dapat menikmatinya keuntungan yang telah di peroleh.

Dalam hal pengembangan startup yang kita jalankan tentunya bisa kita gunakan dengan strategi growth hacking tersebut karena hal ini bisa saja kita bergantung dari strategi tersebut karena untuk efektivitas strategi growth hacking tentunya juga akan bergantung pasa growth hacker yang memang bekerja di belakangnya, sehingga selain membutuhkan strategi yang bagus kita juga memerlukan tim yang nantinya dapat kita andalkan untuk dapat membantu pengembangan startup agar lebih cepat.

Posting Komentar

0 Komentar